TRIBUNNEWS.COM - Update jumlah pasien virus corona atau Covid-19 varian Omicron di Indonesia per 14 Januari 2022.
Kementerian Kesehatan mencatatkan, jumlah kasus positif varian Omicron sebanyak 66 penambahan dari sebelumnya 506 kasus.
Data tersebut dirilis dalam laman Setkab.go.id, Kamis (14/1/2022).
Kini, total kasus Covid-19 di Indonesia menjadi 572 sejak pertama terkonfirmasi pada 27 November 2021 silam.
Dari 66 penambahan tersebut, 33 orang di antaranya merupakan kasus transmisi lokal.
Baca juga: Indonesia Peringkat 4 Dunia Jumlah Warga yang Divaksin Covid-19, Menkes: Alhamdulillah
Baca juga: Kasus Omicron Naik Akibat Kedatangan dari Luar Negeri, Luhut Minta WNI Tahan Diri
Sementara 33 lainnya merupakan pelaku perjalanan luar negeri.
Hingga kini, belum ditemukan adanya kejadian fatal yang menyebabkan pasien meninggal dunia.
Sebanyak 276 orang bahkan telah selesai menjalani isolasi dan dinyatakan sembuh dari Omicron.
Hal tersebut disampaikan oleh Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan, dr. Siti Nadia Tarmizi, melalui keterangan tertulis.
“Hampir setengahnya atau sekitar 276 orang telah selesai menjalani isolasi, sedangkan sisanya 296 orang masih isolasi."
"Dari hasil pemantauan di lapangan, mayoritas gejalanya ringan dan tanpa gejala. Jadi belum butuh perawatan yang serius,” kata Siti.
Dari hasil monitoring Kemenkes, kasus probable Omicron mulai naik sejak awal tahun 2022.
Kasus ini mayoritas berasal dari pelaku perjalanan luar negeri.
Sehingga, pemerintah mengimbau kepada masyarakat untuk tidak melakukan perjalanan ke luar negeri terlebih dahulu.