"Puncak di Jawa dianggap puncak di Indonesia, ya enggak bisa. Atau bahkan puncak Jakarta dianggap puncak Indonesia. Enggak bisalah," kata Dicky pada Tribunnews, Selasa (12/7/2022).
Dampaknya pun juga akan berbeda dalam setiap wilayah.
Seperti, kata Dicky, setelah dua tahun ini, banyak yang tidak terdeteksi.
Salah satu dampak yang tidak terdeteksi menurut Dicky adalah kasus kematian.
Padahal, angka kematian merupakan indikator keparahan dampak satu pandemi.
"Dan itu terbukti dari estimasi oleh WHO. Yang saya bilang, di Indonesia, kasus dilaporkan itu 7 kali lipat lebih rendah dari pada yang diestimasi," lanjut Dicky.
(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani/Aisyah Nursyamsi)