Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Jumlah konfirmasi kasus positif Covid-19 mencapai 4.239 orang, sesuai data terbaru, Sabtu (16/7/2022).
Juru Bicara Kementerian Kesehatan dr. Mohammad Syahril mengungkapkan, salah satu faktor penyebabnya adalah kemunculan sub-varian omicron BA.4 dan BA.5 yang sudah mendominasi dan menyebar ke seluruh Indonesia.
"Ada kenaikan kasus Covid-19 karena ada sub-varian baru," kata Syahril saat dikonfirmasi, Sabtu (16/7/2022).
Baca juga: Sebaran 4.329 Kasus Baru Covid-19 per 16 Juli 2022: DKI Jakarta 2.131, 5 Provinsi Nol Kasus
Selain itu faktor lain karena pemeriksaan (testing) dan pelacakan (tracing) juga mengalami peningkatan. Namun, tak dijelaskan rinci berapa jumlah testing harian yang telah dilakukannya.
"Naiknya (kasus) itu karena memang yang dilakukan tracing maupun testing juga banyak," tutur Syahril.
Menyoal anggapan puncak maksimal kasus Covid-19 diprediksi mencapai 20 ribu.
Ia menuturkan, perkiraan itu berdasarkan jumlah sepertiga kasus Omicron pada Januari-Februari awal tahun 2022 yang terbilang tinggi.
"Kenapa sepertiga, karena memang laporan dari negara-negara lain mengatakan sekitar 30 persen dari lonjakan kasus di negara-negara itu. Itu kan prediksi, itu bisa benar, bisa kurang tepat," ujar Syahril.