Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - 20 Oktober 2016 merupakan dua tahun masa kepemimpinan pemerintahan Jokowi-JK.
Wakil Ketua DPR RI, Fadli Zon menilai dua tahun memimpin, Jokowi-JK belum merealisasikan janji kampanye saat sebelum menjadi Presiden dan Wakil Presiden RI.
"Hampir di semua bidang, apa yang jadi cita-cita untuk merealisasikaan masih jauh. Janji kampanye masih jauh direalisasikan," kata Fadli Zon di Gedung DPR, Jakarta, Senin(17/10/2016).
Pria yang juga merupakan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra itu mencontohkan, dari sisi ekonomi, sebagian masyarakat merasakan kalau ekonomi era Jokowi makin sulit, harga mengalami kenaikan.
Dikatakannya, daya beli masyarakat juga rendah dan rakyat sulit untuk mencari pekerjaan.
"Pada dasarnya kehidupan semakin susah. Jarang kelompok masyarakat yang merasakan ada perbaikan-perbaikan di bidang ekonomi," ujar Fadli Zon.
Untuk bidang politik, lanjut Fadli Zon, di era Jokowi terlihat adanya dominasi keinginan untuk melakukan satu pengusaan.
Ditegaskannya, kehidupan politik kita relatif kurang sehat karena beberapa parpol dipecah belah.
"Ada jejak dari intervensi pemerintah sehingga kehidupan demokrasi kita masih diwarnai demokrasi yang diintervensi keinginan kekuasaan," ujar Fadli Zon.
Untuk bidang hukum, Fadli Zon meilihat bahwa penegakan hukum di era pemerintahan Jokowi semakin tidak jelas.
Menurutnya, hukum sangat tajam ke bawah namun sangat tumpul ke atas.
"Diskriminasi hukum terjadi dimana-ana. Korupsi besar terjadi di mana-mana. BPK menyampaikan ada kerugian negara tapi tidak diusut," kata Fadli Zon.