TRIBUNNEWS.COM - Bagian Penerbitan Sekretariat Jenderal (Setjen) DPR RI memberikan bantuan berupa rak dan buku bacaan serta sejumlah majalah dan buletin Parlementaria kepada lima pegiat literasi di Kabupaten Lampung Selatan.
Penyerahan bantuan tersebut dipimpin langsung oleh Kepala Bagian Penerbitan Setjen DPR RI Dadang Prayitna.
Menurut Dadang, bantuan ini juga merupakan salah satu sarana untuk mensosialisasikan kegiatan seputar dunia keparlemenan dalam bentuk majalah dan buletin yang bisa dibaca dan dibawa secara gratis oleh masyarakat, juga sebagai bentuk dukungan terhadap aktivitas literasi yang dikelola oleh masarakat.
Baca: Tok! DPR Tunda Pengesahan RUU Pemasyarakatan
“Kegiatan literasi yang dikembangkan oleh teman-teman pustaka bergerak, dimaksudkan untuk membudayakan baca pada masarakat. Hal ini dapat dilakukan di mana saja, baik di terminal, pelabuhan maupun di kapal saat akan menyeberangi selat sunda serta di tempat-tempat strategis seperti yang di gagas oleh teman-teman pustaka bergerak ini,” ujar Dadang, di Lampung Selatan, Senin (23/9/2019).
Adapun kelima pegiat literasi di Lampung Selatan yang mendapatkan bantuan dari Setjen DPR RI yaitu Perahu Pustaka, CHiPS Perahu Pustaka, Jangkar Pustaka, Motor Perahu Pustaka, Pustaka Nelayan.
Sebelumnya, saat berkunjung ke Terminal Eksekutif Pelabuhan Merak,, Bagian Penerbitan juga memberikan enam Rak Baca Parlemen untuk ditempatkan di area Terminal Eksekutif, Kapal Ferry Roro Ekspres dan KMP Batu Mandi.
Baca: Massa Mahasiswa Mencoba Masuk Ke Halaman Gedung DPR
Sebagai pegiat literasi Perahu Pustaka, Radmiadi mengapresiasi atas hadirnya bantuan dan dukungan dari kesetjenan DPR RI.Ia berharap, kerjasama seperti ini dapat terus dilanjutkan demi menggalakkan semangat literasi di kalangan masyarakat terutama anak-anak nelayan di pesisir Lampung Selatan. “Saya berharap kerja sama ini tetap berkesinambungan.” Ujarnya.
Hal senada di ungkapkan oleh pegiat literasi Jangkar Pustaka Agung Gede, ia sangat berterima kasih atas dukungan dan suport dari pihak Bagian Penerbitan Setjen DPR RI, “Mudah-mudahan kerjasama antara pihak Bagian Penerbitan DPR dan pegiat literasi ini dapat terus berjalan, Karena buku adalah jendela ilmu,” pungkas Agung. (*)