Atas permainan apik Kairi saat menggunakan Fanny menobatkannya sebagai MVP pada game pertama ini.
Fanny milik Kairi torehkan KDA (Kill,Death,Assist) 8/0/5 dan satu-satunya pemain yang torehkan gold diatas 12K.
Tak hanya itu, Kairi juga catatkan kill terbanyak pada game pertama dengan mampu robohkan 8 pemain Alter Ego.
Game 2
Celiboy amankan objektif awal, Alter Ego selesaikan game kedua dengan cepat.
Pada game kedua ONIC Esports memilih hero Valentina (Sanz), Gloo (Buts), Harith (CW), Martis (Kairi) dan Natalia (Kiboy).
Sedangkan Alter Ego membalas dengan Pharsa (Udil), Yu-Zhong (Pai), Moskov (Raizel), Fredrinn (Celiboy) dan Kaja (Rasy).
Tampil mendominasi di early game, Alter Ego teruh menggempur ONIC Esports dalam waktu 10 menit.
Alhasil pada menit 10:51, Alter Ego berhasil hancurkan base milik ONIC Esports.
Alter Ego sendiri pada game kedua torehkan gold sebesar 36K sedangkan ONIC Esports mengemas 28K.
Sementara untuk perbandingan kill dari kedua kubu juga dimenangkan oleh Alter Ego sebanyak 10 sedangkan ONIC hanya mendapati 2 kill.
Atas permainan apik dari Udil saat menggunakan Pharsa menobatkannya sebagai MVP pada game kedua ini.
Udil yang selalu ikut kontribusi teamfight dengan torehkan 8 assist membuatnya keluar sebagai MVP.
Game 3