TRIBUNNEWS.COM - Tim sepak bola Inter Miami milik David Beckham sedang marak diperbincangkan, pascatransfer bintang Argentina, Lionel Messi ke klub Liga Amerika Serikat itu.
Namun di balik sosok pemilik tim Inter Miami, ternyata David Beckham memiliki satu tim eSports.
Tim eSports milik David Beckham bernama Guild Esports.
Baca juga: Profil Inter Miami: Klub Baru Messi, Kepunyaan David Beckham, Juru Kunci Klasemen MLS
Mungkin polularitas Guild Esports belum begitu besar, terutama di Indonesia.
Terlepas dari itu, Guild Esports berkembang dengan cukup pesat beberapa tahun belakangan ini terutama untuk skema kompetitif Fortnite-nya.
Sebab, Guild Esports pada tahun 2022 saja berhasil menyabet tiga trofi dari kejuaraan yang digelar MrBeast (YouTuber), juara Gamers8 dan juara Fortnite Champion Series (FNCS) Eropa.
Carleton Curtis selaku Executive Chairman Guild Esports sempat berbagi strateginya untuk mengembangkan Guild Esports kepada Forbes yang dikutip oleh Hybrid.
Guild Esports mengusung pendekatan berbasis gaming-meets-lifestyle. Selain itu, Guild Esports juga mengedepankan visi pengembangan atlet.
Curtis mengungkapkan bahwa branding Guild Esports mempunyai satu tujuan yang sama namun dengan fokus mengembangkan kesehatan fisik serta mental pemain dari pada skill dalam game.
"Mengembangkan fisik dan mental adalah hal yang saya yakini menjadi awal bagi kesuksesan di dalam game," ucap Curtis.
Nah, jika peran David Beckham di Guild Esports sendiri adalah membangun kultur organisasinya.
"Beckham memiliki peran awal dalam membangun kultur organisasi di Guild Esports. Ia juga merupakan kunci bagi kami dalam menemukan talenta baru dari akademi," ujar Curtis
Selain itu, David Beckham juga tak tanggung-tanggung sampai menggelontorkan dana besar guna untuk mengembangkan tim eSports-nya itu.
Diketahui, Beckham melakukan investasi ke Guild Esports sebesar 25 juta Euro atau sekitar Rp 400 miliar melalui perusahaan permodalan DB Ventures, dikutip dari Esportsnesia.
Dengan kata lain, Beckham juga menjadi satu pemilik saham tim tersebut.
Selain mendapat dana dari David Beckham, Guild Esports mempunyai sokongan dana dari perusahaan Blue Star Capital.
Dengan dana yang cukup besar tersebut membuat Guild Esports makin diperhitungkan kedepannya.
Berbeda dengan tim sepak bola Inter Miami yang berada di Amerika Serikat, Guild Esports milik David Beckham ini berlokasi di Inggris.
Selain bersaing di turnamen kawasan Inggris, Guild Esports juga berpartisipasi dalam turnamen tinggal dunia.
Hal tersebut dapat dilihat dari berbagai trofi yang diraihnya.
Selain Fortnite, ada juga divisi yang cukup diperhitungkan yakni Rocket League.
Divisi game Rocket League milik Guild Esports berhasil meraih beberapa turnamen bergengsi seperti EMEA Predator League 2022, dan RLCS Season 10.
Diketahui, Guild Esports sendiri ternyata mempunyai 3 divisi yakni Rocket League, EA Sports FIFA hingga Fornite.
Sebenarnya sempat ditambahkan divisi Valorant, namun sekarang Guild Esports telah membubarkannya karena minimnya prestasi.
(Tribunnews.com/Ali)