TRIBUNNEWS.COM - Simak update klasemen turnamen Mobile Legends putri atau Woman Star League (WSL) Season 7.
Berakhirnya pekan kedua WSL Season 7 tampaknya cukup mengubah tatanan klasemen.
Seperti halnya GPX Basreng yang naik dua tangga ke posisi ketiga dan pepet RRQ Mika di urutan kedua.
Baik RRQ Mika dan GPX Basreng sebenarnya sama-sama mengemas tiga kemenangan.
Namun, RRQ Mika lebih unggul dari segi jumlah kemenangan rounds.
Meskipun begitu, RRQ Mika telah menelan satu kali kekalahan dari empat laga.
Sedangkan GPX Basreng belum sekalipun menelan kekalahan dari tiga laga yang dijalaninya di WSL Season 7.
Baca juga: Update Klasemen WSL Season 7 Pekan Pertama, Bigetron Era dan RRQ Mika Saling Sikut di Puncak
Lalu, di urutan keempat terdapat MBR Delphyne yang berhasil mengemas tiga kemenangan dan sekali kalah.
Meski torehannya sama dengan RRQ Mika dan GPX Basreng, namun MBR Delphyne lebih banyak kalah dari segi rounds.
Sementara untuk puncak klasemen MDL ID S8 tampaknya masih dipegang oleh Bigetron Era.
Bigetron Era makin tak terbendung setelah pekan kedua mendulang tiga kemenangan beruntun.
Alhasil, Bigetron Era yang telah mengemas lima kemenangan tanpa sekalipun kekalah makin kokoh di puncak.
Diketahui, semua laga itu dimainkan pada babak Regular Season atau fase grup yang dimulai tanggal 30 Juni - 23 Juli 2023.
Sementara untuk babak Play-off akan digelar selama tiga hari atau tepatnya pada tanggal 28 - 30 Juli 2023.
Seluruh keseruan turnamen WSL Season 7 dapat anda saksikan secara gratis melalui kanal YouTube @wslofficial.
Klasemen WSL Season 7 Pekan Kedua
Nama Tim | Menang-Kalah (Match) | Menang-Kalah (Rounds) |
1. Bigetron Era | 5-0 | 10-0 |
2. RRQ Mika | 3-1 | 7-2 |
3. GPX Basreng | 3-0 | 6-1 |
4. MBR Delphyne | 3-1 | 6-4 |
5. Jordan Esports | 1-3 | 3-6 |
6. Kagendra | 1-3 | 3-6 |
7. Dewa United Eve | 1-3 | 3-7 |
8. Tiger Wong Seiren | 1-3 | 3-7 |
9. Kraken Gwyn | 0-4 | 0-8 |
Gunakan Sistem Global Ban
Seperti pada season sebelumnya, WSL Season 7 menggunakan dua katerogi pertandingan yaitu babak Regular Season dan playoff.
Dengan fase grup digelar pada tanggal 30 Juni - 23 Juli. Sedangkan playoff dijadwalkan digelar mulai tanggal 28 - 30 Juli 2023.
Namun yang berbeda kali ini adalah dari sistem pertandingannya.
Sebab WSL Season 7 akan menerapkan sistem global ban, dikutip dari Liquipedia.
Di dalam sistem global ban mempunyai aturan terhadap hero yang akan dimainkan.
Nantinya dalam satu pertandingan, setiap tim tidak diperbolehkan memilih hero yang mereka gunakan di babak sebelumnya.
Namun sistem tersebut hanya berlaku hingga game yang keenam dalam setiap match.
Yang berarti jika menggunakan format Best of Seven (Bo7), jika pertandingan mencapai game ke-7, maka akan diatur ulang kembali atau hero yang di ban dapat dipakai lagi.
Sementara itu, jika menilik kutipan dari Liquipedia, ajang WSL Season 7 akan digelar secara online dan offline.
Yang berarti babak playoff nanti akan digelar secara offline, sedangkan babak fase grup digelar secara online.
Namun untuk venuenya, pihak dari WSL belum mengabarkan tempatnya.
(Tribunnews.com/Ali)