TRIBUNNEWS.COM, KIEV - Nama Claudio Marchisio sebenarnya masuk dalam daftar lima eksekutor saat babak adu penalti kontra Inggris (25/6/2012). Hanya saja, sang pemain menilai kondisi fisiknya tak menunjang untuk menanggung beban berat tersebut.
"Aku ditunjuk sebagai salah satu eksekutor penalti. Tapi, aku mengakhiri pertandingan dengan sedikit keram. Aku pun mengatakan pada Pelatih untuk memilih pemain dengan kondisi yang lebih baik," ungkap Marchiso seperti dilansir Football Italia .
"Pertandingan benar-benar sulit. Babak perpanjangan waktu seolah berlangsung selamanya. Kami mendominasi permainan dan menghadapi lawan yang sulit," imbuh Marchisio.
Drama adu penalti kontra Inggris tersebut tampaknya memberikan tekanan mental tersendiri bagi Marchisio. Tak heran, sang pemain enggan mengulanginya saat semifinal kontra Jerman (29/6).
"Kini kami telah lolos dan mulai memikirkan Jerman. Kami punya waktu istirahat selama dua hari. Kami bisa menang dalam 90 menit, itu lebih baik," sambung Marchisio.