Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Riccardo Montolivo mengungkapkan kegagalannya mengeksekusi tendangan penalti, dalam pertandingan babak perempat final yang mempertemukan Italia melawan Inggris, Senin (25/6/2012) dini hari WIB.
"Saya tidak pernah bermain sepakbola lebih dari 90 menit, apalagi 120 menit. Karena, kaki saya merasa berat untuk melangkah," ujarnya kepada Football Italia.
Gelandang Fiorentina menyayangkan tendangan penalti yang diambilnya tidak masuk ke gawang.
"Sangat mengerikan ketika gagal mengeksekusi tendangan penalti. Siapapun memang dapat gagal menendang penalti, tapi momen itu sungguh sulit. Namun, saya lega karena Italia dapat mengalahkan Inggris," katanya.
Keberhasilan Italia meraih kemenangan di drama adu penalti, karena dua penendang Inggris gagal mengeksekusi tendangan dengan baik.
Bola tendangan Ashley Young membentur tiang gawang, dan penalti dari Ashley Cole bisa diselamatkan Gianluigi Buffon.
"Terima kasih untuk Gigi (Gianluigi Buffon) dan tiang gawang, sehingga semuanya berjalan baik. Ketika saya melihat bola membentur tiang gawang, saya merasa lebih baik, meskipun sebelumnya teman satu tim saya telah memberikan dukungan semangat setelah saya gagal mengeksekusi tendangan penalti," tuturnya.
Pesepakbola 27 tahun menuturkan, Euro 2012 merupakan kesempatan Italia untuk tampil lebih baik, setelah hasil kurang memuaskan di Piala Dunia 2010.
"Pencapaian kami di Piala Dunia 2010 sangat jelek, dan kami coba melupakannya. Tapi, kali ini Timnas Italia harus membuat negara bangga. Kami yakin karena telah bermain bagus, dan kami tidak layak untuk keluar dari Euro 2012," paparnya.
Di babak semifinal, Italia akan bertemu dengan Jerman, di Stadion Narodowy Warsawa, Jumat (29/6/2012) dini hari WIB.
Ricardo Montolivo akan bersemangat untuk menghadapi Der Panser, sebab ibunya kelahiran Jerman. Montolivo pun bisa berbahasa Jerman dengan lancar. (*)
BACA JUGA