Laporan Wartawan Tribunnews.com, Muhammad Husain Sanusi Dari Makkah
TRIBUNNEWS.COM, MAKKAH - Kabar terjadinya gempa di Banten mendapat perhatian dari jemaah haji Indonesia yang sedang berada di Makkah Al Mukarromah.
Kabar itu segera diketahui usai jemaah haji Indonesia melakukan Salat Jumat di Masjidil Haram kemarin.
"Kami semua yang ada disini mendoakan semoga gempa di Banten baik-baik saja dan tidak ada korban dari gempa tersebut," kata jemaah haji asal Jawa Barat, Muhammad Faisol Ahmad, di Makkah.
Gempa berkekuatan 7,4 skala richter sempat mengguncang Banten dan sekitarnya. Bahkan sempat beredar kabar akan terjadi tsunami.
Jemaah haji Indonesia segera mengetahui kabar tersebut dari saluran-saluran informasi yang masih terhubung dengan tanah air.
Baca: Sebelum Meninggal Aurel Sempat Cerita pada Sang Adik: Dipukuli Senior di Paskibra, Tubuhnya Lebam
Baca: Pelaku Perusakan Rumah Menteri Susi Ditangkap, Ibunda Mengaku AS Sangat Membenci Bu Susi
Baca: Misteri Pembunuhan Amelia Mahasiswi Lulusan IPB Mulai Terkuak, Pelakunya Tertangkap di Cianjur
Sementara itu tak ketinggalan Amirul Hajj yang juga Menteri Agama, Lukman Hakim Saifuddin juga menyatakan kekhawatirannya atas terjadinya gempa tersebut.
"Saya kaget, saya terkejut dengan informasi beberapa waktu lalu bahwa di Banten ada gempa yang skala richternya cukup besar, 7,4. Dan karenanya saya ingin mengimbau kepada seluruh jemaah haji Indonesia yang saat ini ada di Tanah Suci untuk ikut juga mendoakan saudara-saudara kita sebangsa se tanah air yang ada di tanah air," kata Lukman.
Lukman berharap semoga diberikan keselamatan oleh Allah SWT dan keluarga-keluarga yang karena gempa itu lalu kemudian menjadi korban dan diberikan kesabaran.
"Mohon didoakan tidak banyak korban dari peristiwa gempa yang saya dengar juga berpotensi menimbulkan tsunami. Jadi mudah-mudahan ini dapat segera cepat berlalu," katanya.
Yang terpenting dari adanya kabar peristiwa ini Lukman meminta kepada jemaah haji Indonesia terutama yang berasal dari Banten tidak panik.
"Jadi menghadapi kabar peristiwa gempa yang berpotensi tsunami, saya mohon jemaah haji Indonesia tidak perlu risau, galau atau panik, resah dan lain sebagainya, yang penting adalah memperbanyak doa semoga tidak banyak korban yang ditimbulkan dari peristiwa gempa bumi yang berpotensi tsunami itu. Mudah-mudahan ini segera bisa diatasi oleh saudara-saudara kita yang ada di tanah air," kata Lukman.