Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, KOTAVATIKAN - Para kardinal, yang berkumpul dalam Konggregrasi prakonklaf di Aula Sinode Vatikan, Senin (4/3/2013), sepakat untuk mencari sosok ideal Paus untuk memimpin gereja Katolik, setelah Benediktus XVI mengundurkan diri pada 28 Februari 2013.
Konggregrasi dipimpin oleh Dekan Kolega Kardinal, Kardinal Angelo Sodano, di hadapan Kardinal Tarcisio Bertone, Camerlengo, dan Sekretaris Kolega Kardinal, Uskup Agung Lorenzo Baldisseri. Acara dimulai sekitar 9.30 pagi waktu setempat, dan diikuti oleh 142 kardinal berpartisipasi, termasuk 103 dari 117 pemilih.
Terdapat sejumlah kardinal yang tidak hadir dalam pertemuan itu, yaitu kardinal asal Indonesia Julius Darmaatmadja, Kardinal O Brien, Kardinal Naguib, Kardinal Rai, Kardinal Meisner, Kardinal Rouco Varela, Kardinal Grocholewski, Kardinal Lehmann, Kardinal Pham Minh Man, Kardinal Sarr, Kardinal Nycz, Kardinal Duka, Kardinal Woelki dan Kardinal Tong Hon.
Menurut pemberitaan Radio Vatikan, Selasa (5/3/2013), pertemuan diawali dengan pembacaan doa, dan kardinal Angelo mengajak para kardinal untuk mengirimkan pesan ucapan ke Benediktus XVI, saran yang kemudian disetujui para koleganya,
Dia juga menggarisbawahi pentingnya untuk dibicarakan dalam pertemuan itu mengenai situasi paling mutahir gereja Katolik dan dunia, serta mencari sosok ideal seorang paus atau Paus untuk mengatasi persoalan yang dialami oleh gereja dan dunia.
Para kardinal kemudian diambil sumpah sebagaimana diatur dalam ayat 12 dari Universi Dominici gregis Konstitusi Apostolik.
Pertemuan dilanjutkan dengan menetapkan tiga nama untuk menjadi asisten kardinal Camerlengo dan membentuk Kongregasi khusus. Ketiga nama itu adalah kardinal Re untuk menjadi Uskup, Kardinal Sepe untuk imam, dan Kardinal Rode untuk diaken. (radio vatikan)
Klik: