Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Samuel Febriyanto
TRIBUNNEWS.COM, LAHAD DATU - Tiga belas mayat tentara Kesultanan Sulu, ditemukan setelah pihak berwenang di sebuah desa di wilayah Sabah. Mayat itu ditemukan setelah pasukan keamanan Malaysia melancarkan serangan udara terhadap 200 tentara Kesultanan Sulu 200 yang bersembunyi di desa itu.
Menurut Menteri Pertahanan Malaysia, Datuk Seri Ahmad Zahid Hamidi, berdasarkan hasil forensik diketahui bahwa ke 12 milisi berwarganegaraan Filipina itu, tewas ditembak Rabu, sore, dan seorang lainnya, Kamis (7/3/2013), pagi.
"Ini adalah gambar kuburan tempat mayat-mayat itu dikuburkan oleh para teroris," ujar Ahmad, sambil menunjukkan foto kuburan massal tersebut.
Dari foto itu terlihat, ketigabelas mayat yang mengenakan baju berwarna biru tua ditumpuk berjejer, di atas kubangan lumpur.
Menteri Dalam Negeri Malaysia, Datuk Seri Hishammuddin Hussein, mengatakan foto itu menunjukan realitas yang ada di lapangan.
Ahmad Zahid mengatakan pihaknya masih belum mengetahui penyebab tewasnya ke 13 tentara Kesultanan Sulu tersebut.
13 mayat itu ditemukan di wilayah Felda Sahabat yang memiliki luas dua kali ukuran dari negara Singapura dengan 57 perusahaan perkebunan kelapa sawit tersebar di seluruh daerah perbukitan.
Tentara Kesultanan Sulu, telah menduduki Kampung Tanduo selama hampir satu bulan, dan terlibat kontak senjata dengan pasukan keamanan di Lahad Datu, Semporna dan Kunak. (malaysian insider)