News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pemilu Malaysia

Anwar Ibrahim Sempat Dinasehati JK Agar Kontrol Pendukungnya

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pemimpin oposisi Anwar Ibrahim, didampingi istrinya Wan Azizah (Kanan) berbicara kepada media dalam konferensi pers di Petaling Jaya. Malaysia. Senin (6/6/2013) Anwar menuduh pemerintah yang berkuasa penipuan besar-besaran dalam pemilihan umum. (AFP PHOTO/MOHD RASFAN)

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan Duta Besar (Dubes) RI untuk Rusia, Hamid Awaluddin menyebut eks Wakil Presiden Jusuf Kalla pernah memberikan saran kepada Anwar Ibrahim saat tokoh oposisi Malaysia ini kalah dalam pemilu Malaysia 2013 kemarin. Sebagai sahabat, JK memberikan saran tersebut kepada Anwar Ibrahim.

"Ketika JK menemui Anwar, beliau mengatakan, 'kalau memang ada ketidakpuasan, lebih baik diselesaikan melalui proses hukum," ujar Hamid Awaluddin dalam pernyataannya, Jumat(10/5/2013).

Anwar Ibrahim kata Hamid juga diminta Jusuf Kalla mengontrol para pendukungnya agar tidak melakukan unjuk rasa besar-besaran usai pemilu Malaysia.

Hamid juga menegaskan bahwa Anwar tidak pernah menolak rekonsiliasi. Ia mengatakan bahwa JK mendorong agar Anwar menempuh proses hukum bila memang tidak puas dengan hasil pemilu.

Namun Hamid membenarkan adanya komunikasi antara JK dan PM Najib Razak serta Anwar Ibrahim sebelum dan setelah pengumuman pemilu.

Hamid mengakui, Jusuf Kalla dengan kedua politisi asal Malaysia itu bersahabat dan dirinya meminta agar selama kampanye Najib dan
Anwar tidak menyerang pribadi masing-masing.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini