TRIBUNNEWS.COM, SYDNEY - Sebuah kapal yang diduga sarat dengan para penumpang imigran gelap tenggelam di dekat Pulau Christmas, Australia, menewaskan sedikitnya 13 orang, Minggu (9/6/2013).
Menteri Dalam Negeri Australia, Jason Clare mengatakan pihaknya telah melancarkan proses pencarian dan penyelamatan, dan berdasarkan pencarian melalui udara, diketemukan 13 jenazah korban di dekat reruntuhan kapal naas tersebut.
"Kami berusaha untuk menemukan orang-orang hidup," kata Clare, seperti dikutip dari Upi.com, Minggu (9/6/2013).
Clare mengatakan pesawat penjaga perbatasan AS, sempat melihat perahu itu dengan sekitar 55 orang di atas dek di hari Rabu dan sebuah kapal perang angkatan laut telah dikirim untuk mencegat kapal itu di hari Kamis. Namun kapal itu tidak berhasil ditemukan hingga hari Jumat.
Hingga berita ini diturunkan diperkirakan sekitar puluhan orang penumpang kapal lainnya belum berhasil ditemukan. (upi.com)
Samuel Febriyanto