News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Australia Menyadap

Indonesia tak Rugi Putuskan Hubungan Diplomatik Australia

Penulis: Danang Setiaji Prabowo
Editor: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ki Kusumo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aksi penyadapan yang dilakukan Australia terhadap percakapan telepon Presiden SBY dan sejumlah pejabat penting lainnya, sebagai bentuk penghinaan terhadap Indonesia.

Ketua Komando Pejuang Merah Putih (KPMP) Ki Kusumo mengatakan, tidak hanya menarik duta besar (dubes) saja. Jika dianggap perlu, pemerintah Indonesia harus membekukan kerjasama diplomatik dengan Australia.

"Tidak ada ruginya kita memutuskan hubungan diplomatik dengan Australia. Harga diri bangsa ini sudah diinjak-injak oleh mereka," kata Ki Kusumo di Jakarta, Rabu (20/11/2013).

Tak hanya itu, jika pemerintah Australia tak juga meminta maaf, sikap lebih tegas lagi harus ditunjukan Indonesia, yaitu memboikot seluruh produk dan kerjasama perdagangan dengan Negeri Kanguru tersebut.

"Kita hentikan impor sapi Australia. Peternak mereka pasti akan mengalami kerugian," pungkasnya.

KPMP, lanjut Ki Kusumo, akan melihat perkembangan dalam sepekan ini. Jika pemerintah Australia tidak juga meminta maaf, ribuan anggota KPMP akan mengepung kantor Kedutaan Besar (Kedubes) Australia.

"Anggota kami sudah siap bergerak. Kita lihat saja perkembangan dalam minggu ini," tandasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini