Baca tanpa iklan
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo, Jepang
TRIBUNNEWS.COM - Dengan sangat terharu Caroline Kennedy, Dubes AS untuk Jepang yang baru seminggu berada di Jepang, sudah mengunjungi daerah bencana alam yang terjadi 11 Maret 2011 di Tohoku Selasa(25/11/2013) dan dia sangat terharu sekali.
Caroline mengunjungi perfektur Miyagi, daerah terparah terkena bencana alam itu, berinteraksi langsung dengan anak-anak sekolah dasar di Ishinomaki. Mereka adalah korban bencana alam tersebut, beberapa di antaranya sudah tak memiliki orangtua karena dihajar tsunami dan gempa bumi saat itu.
Penjelasan bencana diberikan oleh Kameyama Hiroshi, Walikota Hiyoriyama di Ishinomaki. Duta Besar Kennedy mengunjungi sekolah dasar di Kota Mangokuura. Dia melihat langsung drama bahasa Inggris yang dilakukan anak-anak Jepang itu. Demikian membacakan buku seperti mendongeng kepada anak-anak itu.
Menurut Aizawa Tokuro kepala sekolah, selain mengunjungi kelas kaligrafi dari kelas lima, Kennedy juga menulis karakter kanji Jepang (Shodo) bertuliskan "Teman" saat diajarkan di depan anak-anak SD tersebut. Kennedy sangat terharu dan sekaligus senang sekali bertemu anak-anak tersebut.
Pada saat tsunami tersebut ada pula Taylor Anderson guru bahasa Inggris dari Amerika Serikat yang tewas terperangkap dalam tsunami di dalam sekolah, "Mari kita ingat selalu Taylor ya," papar Kennedy.
Duta Besar juga mengunjungi perumahan sementara dari Minamisanriku untuk para korban bencana alam. Caroline juga membeli 3 topi salah satu club baseball yang baru menang dalam kompetisi nasional terakhir ini dan dua kaos.
Kehadiran Caroline di Jepang juga memicu wanita-wanita Jepang meniru fashion baju-baju yang dipakai Caroline sehingga sebuah baju punya brand di Tokyo, yang baju tersebut sering dipakai Caroline, ikut pula banyak terjual di Jepang saat ini.