TRIBUNNEWS.COM, BANGKOK - Puluhan lelaki Banglades diselamatkan setelah mereka diculik dan dikirim ke Thailand untuk dijual sebagai budak.
Koresponden BBC, Jonathan Head, di Bangkok, melaporkan aparat di Pantai Andaman, Thailand, mendapat laporan dari warga desa yang melihat para korban dipindahkan ke kamp-kamp penculikan di hutan.
Minggu lalu, sebanyak 134 warga Banglades diselamatkan. Mereka mengatakan bahwa mereka berasal dari pedesaan di Banglades dan diiming-imingi pekerjaan bergaji besar di kota.
Namun, mereka kemudian dibius, diikat, dan dikirim dengan perahu ke Thailand.
Setibanya di Thailand, mereka ditawan oleh pasukan bersenjata yang akan menjual mereka sebagai budak, biasanya ke kapal nelayan atau perkebunan.
Sedikitnya 200 orang pria Banglades telah lebih dulu dijual dan tidak diketahui keberadaannya.
Pemerintah Thailand berjanji untuk menghentikan perdagangan manusia setelah dituduh tidak melakukan apa-apa oleh AS.