TRIBUNNEWS.COM, JEPANG - Sebuah kebun binatang di Jepang telah meminta maaf karena menamakan seekor bayi monyet, Charlotte, nama yang digunakan putri Inggris yang baru lahir dari pasangan Kate Middleton dan Pangeran William.
Kebun binatang Takasakiyama akan mempertimbangkan penggantian nama kera tersebut setelah mendapat banyak keluhan. Panggilan telpon dan email bernada marah, mengalir ke kebun binatang tersebut tak lama mereka mengumumkan nama Charlotte untuk bagi monyet pertama yang lahir tahun 2015. Pemberian nama sudah menjadi tradisi kebun binatang di selatan Jepang itu.
Dilansir VOA Indonesia, Kamis (7/5/2015), Charlotte nama favorit dalam sayembara yang diedarkan kepada masyarakat. Sebagian besar kelompok penentang mengatakan nama Charlotte untuk anak monyet sama halnya tak menghormati Kerajaan Inggris.
Kebun binatang itu mengungkapkan, mereka juga menerima dukungan untuk nama Charlotte, melahirkan pandangan yang berseberangan. Kedutaan Besar Inggris di Tokyo menolak berkomentar atas penggunaan nama untuk monyet. (VOA Indonesia)