Dia belum meniru kepala Shakespeare yang terkenal botak, karena ia lebih memilih memiliki rambut panjangnya.
Seperti dikutip dari Odditycentral, Yiyi mendapatkan uang dalam jumlah tersebut dari royalti buku karyanya.
Kisah kehidupan Yiyi harus diakui hampir sama dengan Shakespeare di mana lahir di lingkungan keluarga sederhana yang dililit utang karena kegagalan ayahnya mengelola bisnis.
Setelah bertahun-tahun berjuang melewati persoalan keuangan, Yiyi akhirnya berhasil membuat namanya terkenal sebagai salah satu penulis paling sukses diĀ Tiongkok. Dia memutuskan untuk mengubah penampilannya.
Namun keputusannya itu menjadi buah bibir dan perdebatan media sosialĀ Tiongkok. Sebuah foto Yiyi dengan penampilan terbarunya diolok-olok oleh para peselancar dunia maya.
Walau demikian Yiyi menganggapnya sebagai angin lalu. "Hidup adalah proses untuk menjadi orang yang lebih baik. Saya pikir operasi itu sangatlah pantas," katanya.