Laporan wartawan Tribunnews.com, Ruth Vania Christine
TRIBUNNEWS.COM, MEKKAH - Setelah menjamin investigasi akan dilakukan, Raja Arab Saudi Salman menjanjikan bahwa hasil investigasi tersebut akan dipublikasikan.
Dikutip dari Asia Times, hasil investigasi yang dimaksudkan adalah kepastian penyebab crane roboh, hingga menimpa Masjidil Haram pada Jumat (11/8/2015) dan menewaskan 107 orang.
"Kami akan menyelidiki apa saja penyebab-penyebabnya dan setelah itu mengumumkan hasilnya pada masyarakat," katanya, dikutip oleh kantor berita resmi Arab Saudi, Minggu (13/9/2015).
Sabtu (12/9/2015) lalu, Gubernur Mekkah Khaled al-Faisal sudah mengeluarkan perintah operasi investigasi atas insiden tersebut, demi memastikan penyebab jatuhnya crane, meski sudah sempat disalahkan atas angin kencang.
Atas perintah itu, komite investigasi telah dibentuk untuk segera mulai mencaritahu penyebab crane roboh. Kontraktor yang bertanggungjawab atas proyek pembangunan itu telah perintahkan untuk memastikan keamanan alat-alat crane lainnya, yang berada di sekitar Masjidil Haram.
Raja Salman mengungkapkan janjinya setelah tiba di Masjidil Haram, Mekkah, Arab Saudi, pada Sabtu lalu untuk meninjau kerusakan yang dihasilkan robohnya crane. Di sana ia juga mengucapkan belasungkawanya kepada keluarga yang ditinggalkan.
Ia kemudian mengunjungi RS Spesialis Al-Noor, di mana sebagian dari korban crane roboh Masjidil Haram dirawat, untuk memeriksa keadaan korban-korban yang mengalami cedera, dikutip Saudi Press Agency. (Times of India/Asia Times)