TRIBUNNEWS.COM, MINA - Empat ribu personel Pertahanan Sipil Arab Saudi dikerahkan untuk menangani insiden jemaah haji terinjak-injak di Mina, Arab Saudi, pada Kamis (24/9/2015).
Selain itu, dikonfirmasi pula bahwa lebih dari 220 ambulans dan peralatan medis dikirimkan ke lokasi kejadian untuk mengevakuasi dan memberikan pertolongan untuk korban tewas dan cedera akibat insiden tersebut.
Sekitar 310 jemaah haji dinyatakan tewas terinjak-injak saat ritual lempar jumrah sedang dilakukan. Sedangkan, korban cedera berjumlah 450 orang.
Menurut wartawan Al Jazeera yang melaporkan langsung dari Mina, insiden terjadi di jalur 204, yaitu satu dari dua jalur utama yang mengarah ke Jamarat, tempat ritual lempar jumrah dilaksanakan.
Berdasarkan pantauan Tribunnews dari hasil rekaman video yang diunggah di media sosial dan berbagai media asing, terlihat sejumlah tubuh manusia berbalut kain putih terbaring berjejer di jalan. (Firstpost/Al Jazeera)