”Ayahku butuh obat, tapi aku tak punya uang,” ungkap bocah ini, seperti dilaporkan China Youth Daily.
Saat selesai mencari, ia kembali ke rumah untuk membasuhkan minyak obat ke tubuh ayahnya.
Dimana luka akibat posisi tidur yang ayahnya derita telah menyebar ke rongga dari panggulnya.
Dipenuhi rasa penyesalan, Ou Tongming sering berfikir untuk melakukan bunuh diri untuk mengakhiri penderitaannya.
Namun terkadang, keinginan untuk tak meninggalkan Yanglin memaksanya untuk berfikir ulang saat ingin melakukan hal tersebut.
”Aku tak bisa hidup tanpa ayahku,” ujar Yanglin, yang menjadi kalimat penyemangat bagi mereka berdua untuk selalu sabar menjalani hidup. (Sadam, Sumber CCTV News)