News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Langka, Ditemukan Foto Kaisar Hirohito Jepang Sambil Tersenyum

Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Foto langka Kaisar Showa Hirohito (29 April 29 1901 – 7 Januari 1989) dengan senyum, bersama puteranya yang kini menjadi Kaisar Akihito.

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Ternyata ditemukan foto-foto Kaisar Showa Hirohito (29 April 1901 – 7 Januari 1989) yang tersenyum bersama keluarganya.

Bahkan tanpa pakaian dinas atau pakaian militer, karya-karya Yousuke Yamahata, kelahiran Fukui 4 April 1887 yang ternyata tahun 1910 pernah jadi kepala foto studio Asahi di Medan, Sumatera Utara.

"Langka sekali melihat foto-foto Kaisar Showa yang tersenyum. Namun fotografer kekaisaran Yousuke Yamahata ternyata memperoleh foto yang santai tersebut," papar Mari Shirayama, Peneliti Senior Institut Industri Kamera Jepang (IIKJ) di Chiyoda Tokyo.

Sebanyak 90 foto Yamahata akan dipamerkan di IIKJ mulai tanggal 1 Desember mendatang dan terbuka bagi umum di markas IIKJ tersebut daerah Chiyodaku, Tokyo.

Info lengkapnya bisa ditanyakan lewat telpon 03-3263-7111.

Selama ini foto-foto Kaisar Hirohito umumnya menggunakan pakaian kedinasan militer dan dengan muka serius, tak ada senyum sama sekali.

Namun kali ini banyak foto-foto Kaisar bersama keluarganya yang difoto Yamahata dengan Kaisar santai dan sambil senyum.

Misalnya saat membaca koran Amerika Stars and Stripes setelah perang dunia kedua berakhir.

Dia membaca koran bersama puteranya yang kini menjadi Kaisar Akihito.

Demikian pula foto-foto Kaisar yang dimuat di majalah Amerika, Life, edisi tanggal 4 Februari 1946 semuanya dengan wajah yang serius tanpa senyum.

Tetapi versi serupa yang dibuat oleh kameraman Yamahata, Kaisar dengan keadaan senyum.

"Penampilan muka kaisar dalam keadaan senyum bagi masyarakat kali ini tentu punya maksud tertentu," papar pengamat Hiriya Kawanishi, pengajar di Universitas Wanita Kobe Gakuin.

Misi tersebut antara lain untuk menciptakan rasa senang bagi masyarakat Amerika kalau melihat foto tersebut dan menjadi bersahabat, paparnya.

"Pihak pemerintah Jepang sendiri juga tampaknya agar kuatir dengan masa depan monarki kekaisaran Jepang saat ini," ungkapnya lagi.

Dengan foto-foto yang senyum dan santai diharapkan masyarakat mana pun bisa menerima dengan baik kehadiran Kaisar dan terus mendapat dukungan mengenai keberlangsungan kekaisaran Jepang sampai masa mendatang.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini