TRIBUNNEWS.COM, PARIS - Satu dari delapan pelaku teror Paris, Salah Abdeslam, yang masih menjadi buronan utama otoritas Eropa diduga telah kabur ke Suriah.
Dikutip dari Telegraph, badan intelijen Perancis berasumsi kemungkinan si pelaku berhasil menyelinap dan sudah berada di Suriah.
Salah, pria yang menjadi satu dari pelaku serangan teror di gedung teater Le Bataclan, Paris, hingga kini masih dalam pencarian otoritas Eropa.
Pria kelahiran Belgia itu tak diketahui keberadaan dan kabarnya pascatragedi Paris yang terjadi pada 13 November 2015 lalu dan menewaskan 130 orang.
Otoritas Perancis dan Belgia selama ini telah mengupayakan pencarian Salah, melakukan berbagai penggerebekan di Perancis dan Belgia. Namun, tak membuahkan hasil.
Menurut Daily Mail, sejauh ini yang ditemukan baru sebuah rompi peledak yang diduga milik Salah, dalam sebuah tempat sampah dekat Le Bataclan.
Salah diasumsikan sempat urung diri untuk meledakkan dirinya, seperti yang dilakukan pelaku lainnya usai melakukan serangan, dan membuang rompinya untuk kemudian kabur.
Kakaknya, Ibrahim Abdeslam, pun dikatakan turut menjadi pelaku serangan di Le Bataclan, namun tewas meledakkan dirinya usai melakukan serangan. (Telegraph/Daily Mail)