Laporan Wartawan Tribunnews.com, Wahyu Aji
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Komandan Pusat Misi Pemeliharaan Perdamaian (PMPP) TNI Brigjen TNI A.M. Putranto melepas keberangkatan prajurit TNI yang tergabung dalam pasukan Kontingen Garuda UNIFIL dalam rangka misi PBB di Lebanon.
Pelepasan itu berlangsung di Bandar Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Selasa malam (15/12/2015) malam.
Komandan PMPP TNI dalam pengarahannya menyampaikan pesan Panglima TNI yaitu: para prajurit TNI harus melakukan yang terbaik demi Merah Putih, sebagai prajurit TNI mempunyai rasa kesatria dan profesional, tentunya tidak lepas dari disiplin.
Kedua, melakukan komunikasi dengan prajurit-prajurit atau tentara negara lain yang bergabung didalam UNIFIL, tunjukan performance kalian yang terbaik bahwa kalian memang betul-betul prajurit TNI yang disegani, dihormati karena sudah tahun ke-11 ini belum pernah Kontingen Garuda Indonesia membuat malu atau karena perbuatan seseorang ataupun oknum dan ini berlaku diseluruh misi dari 16 misi, sembilan misi kita melakukan penugasan-penugasan hingga saat ini tidak ada yang melakukan hal-hal yang tercela.
"Oleh karena itu, tugas kalian cukup berat untuk mempertahankan ini," kata Brigjen TNI A.M. Putranto.
Ketiga, lakukan komunikasi pendekatan dengan masyarakat Lebanon seperti yang dilakukan di Indonesia, sebagai prajurit yang disiplin, ramah, sopan dan lebih suka tolong-menolong, juga jiwa itu tetap tertanam didalam diri setiap prajurit dengan tetap menjaga imparsial atau netral.
Keempat, selalu melakukan kegiatan didahului dengan berdoa dan diakhiri dengan berdoa demi keselamatan para prajurit.
"Saya berangkatkan sejumlah 1.169 prajurit TNI, Insya Allah saya terima dalam keadaan utuh kembali setahun kemudian. Itu doa saya, doa kami dan kami juga melakukan yasinan setiap hari Jumat untuk mendoakan kalian dari saya apa yang menjadikan pelajaran itu sifatnya mengantar supaya kalian lebih profesional dalam bidangnya, lakukan yang terbaik kemudian jangan pernah luntur untuk terus melakukan hal-hal yang positif untuk kepentingan masyarakat Lebanon," kata Brigjen TNI A.M Putranto.
Dari 1.169 Prajurit TNI tersebut terbagi dalam beberapa Satgas, yaitu: 850 personel Batalyon Mekanis TNI Konga XXIII-J/Unifil dipimpin Letkol Inf Dwi Sasongko, S.E., 75 personel Military Police Unit (MPU) Konga XXV-H/Unifil dipimpin Letkol Cpm Zulkarnain SH, 150 personel Force Protection Company (FPC) Konga XXVI-H2/Unifil dipimpin Mayor Inf Catur Sutoyo, 50 personel Satgas Force Headquarter Support Unit (FHQSU) Konga XXVI-H1/Unifil dipimpin Kolonel Kav Jala Argananto, 6 (enam) personel Satgas Cimic TNI Konga XXXI-F/Unifil dipimpin Kapten Inf Batara Alex Bulo, 18 personel Satgas Military Community Outreach Unit (MCOU) Konga XXX-F/Unifil dipimpin Mayor Inf Roni Agus Widodo, sembilan personel Satgas Level 2 Hospital Konga XXIX-G/Unifil dipimpin Mayor Ckm Dr. Purbanto Budi Susetyo, SPM, dan 11 personel Milstaf Seceast Unifil dipimpin Kolonel Inf Abdul Rahman.
Turut melepas dalam pemberangkatan tersebut keluarga para prajurit TNI yang akan bertugas dalam misi PBB.