Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Sepanjang 2015 lalu, ada bermacam pencapaian luar biasa terkait luar angkasa, yang dicapai dari astronot hingga ilmuwan.
Pencapaian-pancapaian tersebut meliputi prestasi dan penemuan yang terbilang besar dan penting untuk dikembangkan di masa depan.
Berikut adalah beberapa pencapaian besar di luar angkasa sepanjang 2015, yang pernah diberitakan oleh Tribunnews.
- Pesawat luar angkasa lintasi Pluto
Dalam misi penjelajahan jauh, pesawat luar angkasa NASA, New Horizons, untuk pertama kalinya berhasil terbang melintas Pluto.
Pada kesempatan itu, ilmuwan NASA akhirnya bisa melihat secara dekat planet kerdil yang belum pernah dikunjungi manusia itu.
- Manusia hidup setahun di luar angkasa
Astronot NASA Scott Kelly menjadi manusia pertama yang berkomitmen menghabiskan waktu setahun di stasiun luar angkasa ISS.
Diharapkan setelah misi ini selesai, ilmuwan dapat memahami dampak dari hidup di luar angkasa dalam kurun waktu yang lama terhadap tubuh manusia.
- Air di Mars
Untuk pertama kali, NASA mengonfirmasi ilmuwannya telah menemukan keberadaan air yang dikatakan pernah mengalir secara berkala di permukaan planet Mars.
Meski sumber air itu dikatakan sangat asin dan tak mungkin digunakan untuk hidup, penemuan itu mengubah pandangan bahwa Mars tak setandus itu.
- Planet mirip bumi
NASA menemukan sebuah planet yang memiliki kemiripan dengan bumi, menambah harapan akan adanya kehidupan lain di alam semesta.
Bernama Kepler-452b, planet itu berlokasi di zona layak huni dan dari ukuran, suhu, permukaan, hingga atmosfernya mirip sekali dengan bumi.
- Tanam sayuran di luar angkasa
NASA bereksperimen dengan Veg-01, yaitu sayuran pertama yang dikembangbiakkan dan dimakan di luar angkasa.
Tanaman itu ditanam sejak Mei 2014 di stasiun luar angkasa ISS, untuk mengetahui apakah bercocoktanam bisa dilakukan di luar angkasa.
- Galaksi tertua
Astronom California Institute of Technology menemukan galaksi tertua yang pernah ditemukan di alam semesta, bernama EGS8p7.
Galaksi tersebut dikatakan tertua sebab usianya berselisih sedikit dengan usia alam semesta, yaitu sekitar 13,8 miliar tahun.