News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Disiksa Puluhan Kali, Ibu Ini Jadi Pelampiasan Amarah Ketiga Anaknya

Editor: Rendy Sadikin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi wanita korban perkosaan.

TRIBUNNEWS.COM - Dekat dengan anak merupakan kebahagian bagi seorang ibu.

Namun ibu yang satu ini sepertinya tidak merasakan kebahagiaan itu.

Mengapa?

Sebab ketiga anaknya sering menyiksa dirinya, setidaknya ia sudah mendapatkan lebih dari 30 kali penyiksaan.

Pauline mengaku dirinya selalu babak belur oleh perbuatan ketiga anaknya.

Dalam sehari, Pauline mendapat siksaan berupa pukulan, tinjuan, atau serangan-serangan brutal lainnya sebanyak 30 kali seperti dilaporkan mirror.

Parahnya lagi, anaknya yang laki-laki pernah menikamnya dengan sebuah gunting di usianya yang keempat tahun.

Pauline yang merupakan ‘single parent’ ini mengaku malu mengakui kelakuan anak-anaknya.

Ia pun enggan menyebutkan siapa yang telah menyerangnya saat itu.

Wanita 47 tahun ini pun kerap melarikan diri ketika melihat anak-anaknya.

Seringkali ia bersembunyi di dalam kamar mandi ketika anak-anaknya sedang mengamuk.

“Terkadang saya bersembunyi di dalam kamar dan kamar mandi, kemudian mengunci pintunya. Saya duduk di pojok ruangan itu sambil gemetar ketakutan, menunggu amarah mereka reda,” kata Pauline.

Lebih lanjut Pauline menceritakan kejadian awal dirinya menyadari ketiga anak- anaknya memiliki kelakuan yang mengerikan saat dua tahun yang lalu.

“Saat itu salah satu anak saya bertanya ‘bolehkah saya meminta keripik?’ saya pun tidak berani menolaknya. Saya jawab ‘ya boleh’,” ujar Pauline.

"Sayangnya, ketika saya memberikan keripik padanya, ia masih saja menyerang saya. Terbayang oleh Anda bagaimana jadinya jika saya menolak memberikannya makanan? Pasti lebih mengerikan dari itu,” tambahnya.

Ahli Parenting, Islay Downey, yang telah bekerja untuk membantu keluarga Pauline mengaku ketiga anak-anak tersebut mengalami masalah kejiwaan dalam pertumbuhannya.

Namun, hal tersebut bisa disiasati orang tuanya masing-masing. (*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini