Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, BAGHDAD - Empat orang bersenjata menyerang sebuah mal di kawasan Syiah di Jadida, Baghdad, Irak.
Dilansir oleh The Guardian, serangan tersebut menyebabkan 10 orang meninggal. Menurut otoritas setempat, para penyerang juga menyandera para pengunjung mal.
Berdasarkan laporan kepolisian Baghdad, sebelum menyerang, kelompok bersenjata tersebut terlebih dahulu meledakkan bom mobil di depan mal.
Diperkirakan sekitar 50 hingga 75 orang masih terjebak di dalam mal bernama Jawaher tersebut.
Hingga berita ini diturunkan belum ada pihak yang bertanggung jawab atas serangan ini. Namun diduga serangan ini dilakukan oleh kelompok ISIS yang bertujuan untuk menyerang kelompok Syiah.
Tensi keamanan di Timur Tengah meningkat setelah Arab Saudi menghukum mati salah satu ulama Syiah terkemuka, Sheikh Nimr al-Nimr.
Hukuman mati ini mendapat kecaman dari Iran, yang mayoritas penduduknya menganut Syiah.
Akibat hukuman ini warga Iran menyerbu kedutaan Arab Saudi di Teheran. Serangan ini membuat pemerintah Arab Saudi memutuskan hubungan diplomatik dengan Iran.