Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ruth Vania
TRIBUNNEWS.COM, BRUSSELS - Pascaledakan di Brussels, Belgia, Selasa (22/3/2016), sejumlah negara di Eropa bersiaga dari ancaman teror.
Disaat otoritas Belgia menetapkan status siaga empat akibat ledakan tersebut, Prancis, Inggris, Jerman, dan Belanda ikut meningkatkan keamanan negara masing-masing.
Pengamanan ekstra terlebih dilakukan otoritas Prancis, negara yang berseberangan dengan Belgia.
Sebanyak 1.600 polisi dikerahkan untuk pengamanan dua bandara Paris, Bandara Charles de Gaulle dan Bandara Orly, serta stasiun kereta utama di negara itu.
Menteri Dalam Negeri Prancis Bernard Cazeneuve mengatakan pengecekan ketat juga dilakukan terhadap rangkaian kereta yang tiba dari Brussels.
Pengamanan maksimal juga diberlakukan di Bandara Gatwick di London (Inggris), Bandara Frankfurt (Jerman), dan Bandara Schipol, Amsterdam (Belanda).
“Akan ada patroli tambahan di Schipol, Rotterdam, dan Eindhoven serta daerah perbatasan di selatan Belanda,” ujar koordinator pasukan antiteror Belanda.
Tiga ledakan terjadi di dua lokasi berbeda, yaitu di Bandara Zaventem sebanyak dua ledakan dan di stasiun kereta bawah tanah Maelbeek sebanyak satu ledakan. (The Guardian/Channel News Asia)