Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Sebanyak 385.000 rumah tangga di Jepang kekurangan air akibat gempa bumi di Kumamoto, Oita dan kota-kota Kyushu lain hari ini.
"Di perfektur Kumamoto sedikitnya 320.000 rumah tangga kekurangan air," papar seorang pejabat Kementerian Kesehatan kepada Tribunnews.com Sabtu ini (16/4/2016).
Sisanya sekitar 65.000 rumah tangga di perfektur Oita juga tampak mulai kekutangan air akibat gempa juga terjkadi di perfektur Oita tetangga Kumamoto.
Kekurangan air terjadi terutama di kota Mashiki, di kota Uki, di kota Kumamoto, di kota di Mifune-cho, di Tol-cho, di Misato, di Tamana serta di desa Minami Aso.
Demikian pula di kota Yufuin dan Hita di Nakatsu perfektur Oita, Gokase di perfektur Miyazaki, Kurume di perfektur Fukuoka, di prefektur Saga serta di Kawazoe maupun Kanzaki.
Pasukan bela diri Jepang (SDF) sebanyak 10000 orang berusaha kuat untuk membantu menyalurkan tangki air lewat tangki berjalan dan berbagai cara lainnya.
Mulai besok diperkirakan 20.000 orang anggota SDF sudah mulai ikut membantu lokasi gempa di daerah Kyushu selatan Jepang ini.