Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Gempa kedua di Jepang yang berkekuatan 7,3 skala Richter telah menewaskan setidaknya 19 orang, Sabtu (16/4/2016).
Gempa berpusat di Kumamoto, Kyushu, terjadi pukul 1.30 dan membangunkan warga yang tengah terlelap.
Pusat gempa kali ini berada di dekat kota Kumamoto dan tercatat pada kedalaman sekitar 10 kilometer.
Sebelumnya, pada Kamis (14/4/2016), gempa 6,5 Richter mengguncang lokasi yang sama dan menewaskan sembilan orang.
Menurut Kepala Sekretaris Kabinet Jepang Yoshihide Suga, masih ada puluhan orang yang diyakini terkubur di balik reruntuhan bangunan.
Suga pun menyebutkan sekitar 1.500 orang mengalami cedera akibat gempa, di antaranya 80 orang mengalami cedera berat.
Sebanyak 15 ribu tentara, beserta aparat polisi, petugas damkar, dan tenaga medis dikerahkan ke lokasi gempa untuk membantu upaya penyelamatan.
Sejauh ini nyaris 70 ribu orang telah dievakuasi.
Peringatan tsunami sempat diumumkan, sebelum kemudian ditarik kembali.
Gempa juga menghentikan pasokan listrik dan air di beberapa daerah, serta longsor yang diperparah oleh hujan lebat. (Guardian/Reuters)