TRIBUNNEWS.COM, TEHERAN - Iran memutuskan untuk tidak mengirimkan jemaah hajinya ke Arab Saudi 2016 ini lantaran banyaknya insiden haji tahun lalu.
Menurut seorang pejabat Iran, negaranya kapok untuk mengirimkan jemaah haji, gara-gara insiden jemaah terinjak yang menelan nyawa ribuan orang.
Banyaknya insiden pada musim haji 2015 lalu, seperti crane roboh dan jemaah terinjak, dikatakan diakibatkan ketidakmampuan Arab Saudi menangani keamanan jemaah.
Padahal, menurut Menteri Kebudayaan dan Bimbingan Islam Iran Ali Jannati, Pemerintah Iran dan Arab Saudi telah bernegosiasi soal keamanan haji.
Namun, negosiasi selama berbulan-bulan itu tidak berujung pada kemajuan apapun.
"Kami sudah melakukan apapun yang kami bisa, tapi insiden itu adalah hasil sabotase Arab Saudi," kata Jannati, dikutip Independent.
Apalagi, buntunya negosiasi itu diperparah oleh putusnya hubungan diplomatik antara Arab Saudi dan Iran.
Putusnya hubungan diplomatik itu disebabkan oleh penyerangan terhadap kantor kedutaan Arab Saudi dan eksekusi ulama Syiah.
Belum ada komentar dari pihak pejabat Arab Saudi soal keputusan Iran tidak mengirimkan jemaah haji itu. (Independent/ABC News)