Halaman tersebut bercerita jika keputusan Gerard melakukan hal nekat tersebut berawal dari rasa putus asanya.
Awalnya, Gerard memiliki sebuah usaha diving di Bali.
Gerard pernah mencoba melamar menjadi anggota polisi di Belanda, namun ia gagal.
Untuk mengobati rasa kecewanya, ia pun menjual semua propertinya yang ada di Bali dan memutuskan untuk pulang ke Belanda.
Gerard bersyukur sesampainya di Belanda, setelah mudik dari Bali hanya menggunakan motor Supra X 125 CC pada 2013 silam. Selama perjalanan mengendarai Supra X 125 cc, Gerard hanya sekali mengganti kedua ban motor dan rantainya.
Demi menantang hatinya yang sedang kecewa, Gerard pun melakukan hal nekat dengan memilih motor bebek yang ia miliki sebagai alat menuju Belanda.
Perjalanan ini dilakuin Gerard pada tahun 2013.
Dia sampai di Belanda pada tanggal 16 November 2013.
Total perjalanan yang ia lakukan memakan waktu 3 bulan 4 hari.
Gerard menempuh rute Bali - Jawa - Sumatera lalu menyeberang ke Kuala Lumpur.
Ia kemudian melanjutkan perjalanan menggunakan pesawat menuju Istanbul.
Setiba di Istanbul, Gerard kembali menggunakan motor bebeknya.
Ia melewati Bulgaria, Bosnia, Serbia, Kroasia, Slovenia, Austria, Jerman hingga akhirnya tiba di Belanda.
Sesampainya di Belanda, Gerard ternyata mendapat sambutan yang meriah dari keluarga dan teman-temannya.
Mereka sudah menunggu kedatangan Gerard untuk tinggal di Belanda lagi bersama mereka.