TRIBUNNEWS.COM, WASHINGTON - Hamzah bin Laden, anak dari Osama bin Laden masuk dalam daftar khusus teroris paling dicari di dunia saat ini.
Demikian pernyataan Departemen Luar Negeri Amerika Serikat (AS).
Hamzah bin Laden telah ditambahkan ke daftar khusus setelah dia "Bertekad untuk melakukan, atau menimbulkan masalah serius atau melakukan aksi terorisme yang mengancam keamanan nasional Negeri Paman Sam."
Hamzah bin Laden secara resmi diterima menjadi anggota al-Qaeda pada tahun 2014 oleh pengganti ayahnya, Ayman al-Zawahiri.
Baca: Anak Osama bin Laden Ancam Balas Dendam pada AS
Departemen Luar Negeri mengatakan Laden muda menyerukan tindakan terorisme di Barat ibukota.
Dalam pesan audio, dia mengancam balas dendam terhadap AS dan memperingatkan Amerika bahwa negeri itu akan menjadi target.
Hamzah bin Laden juga menyerukan akan melakukan aksi solo terorisme, serangan terhadap Amerika Serikat, Perancis dan Israel.
"Hamzah bin Laden secara aktif terlibat dalam terorisme," demikian Departemen Luar Negeri AS.
Sebelumnya melalui pesan audio yang dikeluarkan itu pada Mei, ia mendesak tentara di Suriah untuk bersatu dan mengatakan bahwa revolusi di Suriah akan berujung dengan 'Pembebasan Palestina'.
Ia juga pernah mendesak Muslim di Barat untuk melakukan serangan, seperti yang terjadi dalam beberapa bulan terakhir.
(TIME/BBC/Aljazeera/AP).