TRIBUNNEWS.COM, PUTRAJAYA - Menteri Dalam Negeri Malaysia Ahmad Zahid Hamidi, Kamis (16/2/2017) memastikan lelaki Korea Utara yang mati di Bandara Internasional Kuala Lumpur pada Senin (14/2/2017) ialah Kim Jong-nam, abang pemimpin tertinggi Korea Utara Kim Jong-un.
Ahmad Zahid menjelaskan Jong-nam ialah orang yang sama dengan pemilik pasport menggunakan nama Kim Chol.
Identifikasi korban itu disahkan berdasarkan data dari pasport, yang menurutnya adalah sah.
Dia berkata Jong-nam menggunakan dua identitas berbeda untuk tujuan penyamaran, dan kedua dokumen itu adalah sah dan benar.
"Identitas beliau disahkan dari pasport yang kami bandingkan dengan dokumen dikeluarkan oleh Kedutaan Korea Utara dan menelusuri identitas yang dikeluarkan kedutaan," katanya pada saat konferensi pers.
Ditanya apakah kepolisian telah memastikan lelaki Korea Utara itu berdasarkan DNA? Ahmad Zahid berkata pihak RUmah sakit dan kepolisian akan mengeluarkan pernyataan rasmi terkait hal itu.
Ia melanjutkan, Pemerintah Malaysia akan membantu dan bekerjasama dalam proses pemulangan jenasah dari pihak Korea Utara, sesuai prosedur operasional yang berlaku.
"Jenasah akan diserahkan kepada ahli waris atau kedutaan selepas semua prosedur kepolisian dan proses otopsi," katanya. (BERNAMA)