TRIBUNNEWS.COM - Serangan udara dan darat tak hentinya dilancarkan oleh militer Filipina terhadap kelompok ISIS di Marawi.
Namun, kelompok ISIS membalasnya dengan serangan penembak jitu yang bersembunyi di bangunan-bangunan tinggi.
Target militer Filipina saat ini adalah menguasai bangunan-bangunan penting dan jembatan penghubung wilayah.
Hingga saa ini pertempuran itu menewaskan lebih dari 300 orang. Di antaranya 225 anggota ISIS, 59 tentara Filipina, dan 26 warga sipil.(*)
BERITA REKOMENDASI