News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Staf Kementerian Pertahanan Jepang Curi 17 Komputer dan Tinta Printer

Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kementerian Pertahanan Jepang di Ichigaya Tokyo Jepang

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Staf Kementerian Pertahanan Jepang terbukti mencuri 13 komputer kementerian tersebut serta banyak tinta printer yang kemudian dijualnya ke toko daur ulang (jual beli bekas).

"Keruguan bisa mencapai puluhan juta yen. Yang pasti 17 komputer dicuri milik kementerian pertahanan dan banyak tinda printer pula," papar sumber Tribunnews.com Rabu ini (6/9/2017).

Staf itu bernama Katsuaki Suda (41), yang bekerja di angkatan darat pasukan beladiri Jepang (GSDF) gedung sekolahnya yang ada di perfektur Kanagawa.

Kejadian mulai Akhir April hingga Mei 2017 dan tersangka mengakui perbuatannya tersbeut kepada kepolisian Jepang.

Suda mengakui dia melakukan sudah sejak beberapa tahun lalu sehingga kerugian bisa mencapai puluhan juta yen.

Baca: Dahlan Iskan Bebas, Pengadilan Tinggi Surabaya Kabulkan Bandingnya

Polisi akan memeriksa kemungkinan adanya kesalahan sistim di dalam sekolah GSDF tersebut serta kemungkinan unsur lain sehingga membuat Suda mencuri banyak komputer.

Tak lupa pemeriksaan isi komputer karena ditakutkan data rahasia negara pun dapat terbawa ke luar akibat pencurian tersebut.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini