News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

BERITA FOTO: Boneka Seks di China Disewakan Rp 600 Sehari, Warga Rebutan

Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Weibo Pilihan boneka seks yang ditawarkan di China
  • 06 Oct 2024 20:23

    BERITA FOTO: Boneka Seks di China Disewakan Rp 600 Sehari, Warga Rebutan

    TRIBUNNEWS.COM, CHINA - Sebuah perusahaan asal Cina yang menawarkan boneka-boneka seks untuk disewakan menarik kembali produk-produknya beberapa hari setelah diluncurkan.

    Pada hari Kamis (14/09/2017), perusahaan bernama Touch itu mulai menawarkan lima jenis boneka seks yang berbeda, untuk disewa harian ataupun jangka panjang di Beijing, namun ternyata produk yang dikeluarkan menuai berbagai kecaman dan aduan.

    Dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan di situs Weibo, perusahaan itu 'meminta maaf dengan tulus atas dampak negatif' dari konsep tersebut.

    Namun mereka menekankan bahwa boneka-boneka seks tersebut 'tidak vulgar' dan mengatakan akan terus membuat produk-produk tersebut agar lebih banyak orang yang menikmatinya.

    Model-model boneka yang ditawarkan di pasar menyerupai perempuan Cina, Korea dan Rusia.
    Model-model boneka yang ditawarkan di pasar menyerupai perempuan Cina, Korea dan Rusia. (AFP)

    Perusahaan Touch mengatakan kepada BBC, bahwa layanan sewa boneka seks itu sudah berlangsung selama dua hari dan sudah banyak menarik minat serta permintaan.

    "Kami menyiapkan sepuluh boneka untuk diuji coba," kata juru bicara perusahaan tersebut melalui email, sambil menambahkan bahwa mereka mendapat sambutan positif dari para pengguna.

    "Namun di Cina sangat sulit," tulis perusahaan itu.

    Samantha, boneka seks yang memiliki fungsi G-spot
    Samantha, boneka seks yang memiliki fungsi G-spot (DailyMail)

    Mereka mengungkapkan sudah sering terlibat kontroversi dengan polisi mengenai masalah ini.

    Perusahaan itu menyewakan boneka-boneka seks harian senilai 298 yuan atau Rp 600ribu, lapor media Cina.

    Model-model boneka yang ditawarkan di pasar menyerupai perempuan Cina, Korea dan Rusia, ada juga yang meniru tokoh film Wonder Woman, lengkap dengan pedang dan tamengnya.

    Boneka-boneka perempuan semacam inilah yang banyak digemari pria China meski harus merogoh kocek cukup dalam.
    Boneka-boneka perempuan semacam inilah yang banyak digemari pria China meski harus merogoh kocek cukup dalam. (Shanghaiist)

    Dalam pernyataannya di situs Weibo, perusahaan itu menyebutkan niat awalnya adalah membuat boneka silikon mahal yang lebih terjangkau.

    Namun ternyata produk tersebut memicu debat publik yang panas.

    Perusahaan itu juga mengatakan akan membayar biaya ganti rugi kepada para pengguna senilai dua kali lipat dari jumlah yang telah mereka bayar sebagai deposit untuk memesan boneka.

    Dalam pernyataannya Touch menambahkan akan lebih memperhatikan 'tugas sosialnya,' di masa yang akan datang dan secara aktif akan mempromosikan 'gaya hidup seks yang lebih sehat dan harmonis'.

    Selain menyewakan boneka-boneka dalam jangka waktu pendek, perusahaan itu juga menjual berbagai mainan seks, termasuk boneka seks konvensional.

Berita Populer