TRIBUNNEWS.COM, KARBALA - Jutaan peziarah yang mengenakan busana hitam berkumpul di Kota Suci kaum muslim Syiah, Karbala, Irak.
Kehadiran jutaan peziarah tersebut untuk memperingati momen 'Arbain' atau penandaan 40 hari kesyahidan Imam Husein as, cucu Nabi Muhammad Saw yang diperingati setiap 10 Muharam (bulan dalam penanggalan Islam).
Yang hadir dalam peringatan tersebut bukan hanya masyarakat muslim Syiah di Irak, melainkan juga warga Iran, Bahrain, Pakistan, bahkan ada juga yang dari Indonesia.
Dalam pernyataan yang dilansir Pars Today misalnya, Konsul Jenderal Republik Islam Iran di Karbala mengatakan, tahun ini sekitar 2,5 juta peziarah Iran berpartisipasi dalam acara Arbain Huseini as di Karbala, Irak.
"Kepala Staf Arbain Republik Islam Iran berada di bawah tanggung jawab Iraj Masjedi, Duta Besar Republik Islam Iran untuk Baghdad, dimana untuk masalah ini, tujuh komite telah dibentuk di masing-masing kota: Karbala, Basra, Samarra, Najaf dan Kadhimain," imbuhnya.