News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Polemik Yerusalem

Pentingnya Posisi Indonesia Dalam Penyelesaian Konflik Israel-Palestina

Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Imdadun Rahmat

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Glery Lazuardi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Indonesia mempunyai peran penting mewujudkan perdamaian di Timur Tengah.

Karena itu, pemerintah Indonesia harus aktif menjaga kawasan Timur Tengah agar tetap aman dan kondusif.

Direktur Said Aqil Siradj (SAS) Institute, M Imdadun Rahmat, mengatakan Indonesia mempunyai peran penting karena sebagai negara dengan jumlah penduduk pemeluk agama islam terbanyak.

Baca: Pernyataan Donald Trump Soal Yerusalem Picu Permasalahan Baru di Timur Tengah

Apalagi, menurut dia, negara-negara di kawasan Timur Tengah mempunyai permasalahan dalam negeri masing-masing.

Sehingga, dinilai tidak terlalu memperhatikan permasalahan Israel dan Palestina.

Baca: Warga Indonesia Jangan Terprovokasi Pernyataan Trump soal Yerusalem

"Indonesia penting karena Negara Arab sibuk dengan problem. Yang siap dengan stabilitas baik dan posisi Indonesia makin strategis di antara organisasi OKI harus dimanfaatkan" tuturnya, Jumat (8/12/2017).

Selama ini, dia menilai, upaya pemerintah Indonesia di dalam mewujudkan perdamaian di Timur Tengah sudah berada di jalur yang benar atau on the track.

Baca: Trump Rayakan Hanukkah Usai Akui Yerusalem Jadi Ibu Kota Israel

Apabila upaya ini kurang efektif, kata dia, pemerintah atau lembaga diplomatik dapat mengambil terobosan baru supaya posisi Indonesia sebagai negara muslim terbesar efektif.

"Jalan biasa ditempuh menteri tidak punya dampak. Harus ada jalan extraordinary yang agak lain dari yang lain. Kami mendukung langkah serius pemerintah," katanya.

Baca: Berbagai Kecaman Pemimpin Dunia Soal Pengakuan Yerusalem Sebagai Ibu Kota Israel

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo akan ikut serta dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) yang akan membahas mengenai pernyataan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, terkait kota Yerusalem menjadi ibu kota Israel.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini