TRIBUNNEWS.COM -Â Brigjen Pol Krishna Murti mengunggah sebuah video aksi penyelamatan yang dilakukan oleh tentara terhadap anak kecil yang tubuhnya dipasang bom oleh ISIS di Mosul, Irak.
Dalam unggahan tersebut Krishna Murti mengecam keras tindakan ISIS yang tega memasang bom bunuh diri pada seorang anak kecil.
Khrisna juga mempertanyakan ajaran agama yang dianut oleh ISIS, pasalnya dalam Islam tidak ada perintah untuk menggunakan anak kecil dalam perang.
Islam justru melarang untuk membunuh wanita, anak-anak dan tawanan ketika berperang.
Dalam video tersebut, terlihat seorang tentara melepaskan bom yang dipasang di perut seorang bocah yang berusia sekitar 7 tahun.
Sembari melepaskan bom, tentara dari tim penjinak bom yang bernama Hasan tersebut mengajak anak kecil tak berdosa itu untuk bercengkerama.
Saat ditanya oleh Hasan, bocah kecil yang mengenakan jersey tim sepakbola Liga Inggris 'Chelsea' tersebut mengaku bernama Uday.