Berbagai pemberitaan berembus bahwa jurnalis berusia 59 tahun itu dibunuh oleh 15 orang, dan jenazahnya dimultilasi.
Saudi kemudian membuat pernyataan bahwa Khashoggi tewas akibat pertikaian. Namun, kantor jaksa penuntut mengonfirmasi kasusnya merupakan pembunuhan berencana.
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan meminta ke-18 terduga pelaku yang sudah ditangkap Saudi agar diekstradisi ke Istanbul supaya bisa diadili di sana.
Namun, Menteri Luar Negeri Saudi Adel al-Jubeir menegaskan, para terduga pelaku bakal tetap menjalani pengadilan di dalam negeri.
Sumber dari intelijen Inggris mengakui mereka mendapatkan rencana pembunuhan tersebut, dan sempat memperingatkan Saudi meski tak digubris.
Adapun koalisi yang dipimpin Saudi mengintervensi konflik Yaman pada 2015 untuk mengalahkan Houthi, dan mengembalikan pemerintahan Presiden Abd-Rabbo Mansour Hadi. (Ardi Priyatno Utomo)