TRIBUNNEWS.COM - Sebuah kisah unik terjadi di sebuah rumah sakit di China di mana seorang wanita berobat sambil menunjukkan ular hidup.
Melansir dari China Daily, insiden tersebut terjadi pada 29 Juli 2018 lalu, di provinsi Zhejiang, China.
Wanita yang diketahui berusia 20-an ini datang ke rumah sakit dengan membawa seekor ular hidup dan menunjukkannya pada dokter.
Dalam sebuah percakapan yang melibatkan wanita ini dengan petugas medis dan dokter.
Wanita ini mengatakan "Saya telah digigit ular." Dokter dan perawat tercengang oleh keberanian wanita itu, lalu mengatakan,
"Biasanya korban akan membunuh ular sebelum mereka membawanya ke dokter, lukamu kecil, tapi tidak ada yang berani mendekatimu karena membawa ular" kata dokter.
Baca: Ular Sanca Sepanjang 4 Meter Ditemukan Pekerja Proyek Tandon di Serpong
Supaya tidak menakut-nakuti pasien lain, dia memasukkan kepala ular itu ke dalam botol sehingga tidak akan bisa menggigit orang lain.
Untungnya, ular itu tidak berbisa, jadi setelah membersihkan lukanya, dokter memberinya suntikan dan dia diperbolehkan untuk pulang.
Setelah itu wanita ini juga menceritakan, penyebab ia digigit ular, pada awalnya saat ia sedang berjalan pulang malam teleponnya jatuh ke semak-semak.
Saat ia mengambilnya, ternyata ada seekor ular bersembunyi di balik semak-semak itu dan secara tiba-tiba menggigit ibu jari kanannya.
Meski bukan luka serius wanita ini menganggap luka tersebut perlu perawatan medis.
Jadi ia menangkap ular tersebut dengan tangan kosong, dan mengunjungi pelayanan medis darurat dengan membawa ular tersebut.
Pasalnya, wanita ini pernah mendengar saran bahwa untuk mengidentifikasi racun ular yang menggigit kita.
Diajurkan untuk membunuh ular tersebut dan membawanya ke rumah sakit, agar dokter dapat dengan mudah mengidentifikasi ular dan anti-racun yang cocok.
Namun, wanita ini justru memutuskan untuk membawa ular hidup-hidup ke hadapan dokter, dan hal itu membuat orang-orang rumah sakit ketakutan.