TRIBUNNEWS.COM, KUALA LUMPUR - Seorang Warga Negara Indonesia (WNI) dikabarkan tewas diterkam seekor buaya di kawasan sungai Malaysia.
Muh Tahir Majid Syam dilaporkan menghilang ketika sedang mencari kepiting bersama keponakannya, Selasa (12/2/2019) di sungai kawasan Serawak.
Kepala polisi lokal Mohamad Sabri Zainol kepada AFP Kamis (14/2/2019) berkata, si keponakan kemudian mencari pria berusia 40 tahun tersebuit.
Alangkah terkejutnya keponakan Tahir ketika dia melihat kepala pamannya sempat menyembul sebelum ditarik ke dalam air.
"Jenazah Tahir ditemukan pada Rabu (13/2/2019) dan penuh dengan bekas luka," kata Sabri.
Ia bersama jajarannya menyimpulkan, korban digigit buaya air asin.
Baca: Mia & Kiel Kembali Merilis Video Art Single Tentang Kami
Kantor berita Bernama memberitakan, Tahir merupakan warga Indonesia yang bekerja di perkebunan kepala sawit setempat.
Buaya air asin dikabarkan sering ditemukan di sungai maupun pantai di dua negara bagian Malaysia, Sabah serta Serawak yang berbatasan dengan Indonesia maupun Brunei Darussalam.
Predator yang bisa tumbuh hingga tujuh meter itu dianggap bertanggung jawab atas serangkaian serangan dalam beberapa tahun terakhir.
Media lokal menuturkan, pemerintah Serawak memberikan izin untuk memburu buaya air asin pada 2017 untuk mengatasi jumlah insiden.
Penulis : Ardi Priyatno Utomo
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Pria Indonesia Tewas Diterkam Buaya di Sungai Malaysia