Penembakan Brutal Kembali Terjadi di AS, Lima Orang Tewas di Tempat, Puluhan Cidera

Bagaimana saksi menggambarkan adegan itu?
Saksi John Probst, yang bekerja di Henry Pratt Company, sebelumnya mengatakan kepada penyiar ABC7 bahwa ia melihat pelaku serangan, yang ia kenali sebagai kolega.

Dia mengatakan pria itu membawa pistol yang dilengkapi dengan penglihatan laser, tetapi ini belum dikonfirmasi oleh pejabat.

"Salah satu dari orang-orang itu ada di kantor [dan] dia mengatakan orang ini menembak, dan, dia berlari ke bawah dan dia mengalami pendarahan yang sangat buruk, dan hal berikutnya yang Anda tahu dia berjalan bolak-balik, saya mendengar lebih banyak tembakan, dan kami kemudian meninggalkan gedung, "kata Mr Probst.i".

Seorang karyawan di Capitol Printing di dekat situ mengatakan kepada ABC7 bahwa mereka bersembunyi di lemari ketika penembakan dimulai.

Orang lain di gedung terdekat mengatakan mereka mengunci diri di dalam gedung mereka.

Polisi di Aurora, Colorado - di mana seorang pria melepaskan tembakan di sebuah bioskop yang ramai pada 2012 - dengan cepat mengirim tweet bahwa insiden itu tidak terjadi di Colorado.

Senator Illinois Tammy Duckworth berkata: "Ini adalah hari yang menakutkan dan menyedihkan bagi semua warga Illinois dan Amerika."

Presiden Donald Trump telah diberitahu tentang kejadian itu, menurut juru bicara Gedung Putih Sarah Sanders.