TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Pemerintah Jepang berencana untuk membeli jet tempur F-35 dalam jumlah besar. Demikian keterangan Presiden Amerika Serikat ( AS) Donald Trump.
Dalam kunjungan kenegaraan ke Tokyo dan bertemu Perdana Menteri Shinzo Abe, Trump mengumumkan rencananya untuk membeli 105 unit jet tempur itu.
"Pembelian itu bakal membuat Jepang menjadi sekutu AS yang mempunyai armada F-35 terbesar," puji Trump seperti diberitakan AFP Senin (27/5/2019).
Di tengah pembahasan berbagai isu, Trump juga menjelaskan teknologi siluman yang dimiliki jet tempur F-35. "Fakta disebut siluman karena Anda tak bisa melihatnya," kelakar Trump.

Presiden ke-45 AS itu mencatat selain membeli jet tempur generasi kelima itu, Jepang juga merupakan salah satu konsumen senjata terbesar AS sepanjang 2018.
Baca: Sriwijaya Air Tutup Rute Penerbangan yang Merugi, Termasuk Jakarta-Banyuwangi
Kesepakatan yang diprediksi bakal menelan anggaran hingga 10 miliar dollar AS, sekitar Rp 143,9 triliun, telah dibahas sejak Desember 2018 ketika Tokyo menyepakati penambahan matra udaranya.
Unit jet tempur F-35 pertama yang diperoleh Jepang dilaporkan didera masalah teknis yang menghasilkan tujuh pendaratan darurat selama dua tahun terakhir. Insiden terakhir terjadi April lalu di mana jet tempur F-35 varian A jatuh di perairan utara Jepang.
Baca: Kerap Meleset, Fraksi-fraksi di DPR Ragukan Target Pertumbuhan Ekonomi 2020
Hasil penyelidikan mengungkapkan adanya masalah navigasi dan sistem pendingin. Pada 2017, Pentagon menemukan adanya "2.769 kekurangan" dalam performa F-35.
Beberapa jet tempur F-35 mempunyai masa operasional empat kali lebih pendek dari 8.000 penerbangan yang diharapkan.
Selain itu, program senjata yang disebut termahal dalam sejarah AS tersebut dilaporkan mengalami sistem akurasi yang benar-benar "tidak bisa diterima".
Penulis : Ardi Priyatno Utomo
Artikel ini tayang di Kompas.com dengan judul Jepang Berencana Beli 105 Jet Tempur Siluman F-35 dari AS