News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Viral di Facebook, Remaja Ini Nekad Tenggak Sampo hingga Mulut Berbusa karena Diduga Putus Cinta

Penulis: Citra Agusta Putri Anastasia
Editor: Daryono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi putus cinta

Putus cinta, remaja ini menenggak sampo hingga mulut berbusa.

TRIBUNNEWS.COM - Putus cinta, remaja ini nekad menenggak sampo hingga mulut berbusa.

Putus cinta menjadi hal yang menyakitkan bagi sebagian besar remaja.

Baik mengakhiri hubungan, atau justru pacar yang mengakhiri, putus cinta sering dialami oleh para remaja.

Beberapa orang tidak bisa menangani putus cinta dengan baik.

Bahkan, ada beberapa yang nekad melakukan sesuatu secara drastis untuk mengatasi rasa sakit hati.

Baca: Video Viral Wanita Live Facebook sambil Gendong Anak di Pinggir Sungai, Diduga Hendak Bunuh Diri

Baca: Anak Perempuan Pria Gantung Diri Live Facebook Trauma Lihat Langsung Kematian Ayahnya

Hal ini terjadi pada seorang remaja perempuan yang sedang viral di dunia maya.

Dilansir World of Buzz, sebuah halaman Facebook bernama Viralkan Ajer mengunggah tindakan seorang remaja yang nekad menenggak sampo.

Unggahan viral tersebut dipublikasikan pada Rabu, (26/6/2019).

Unggahan tersebut menampilkan empat foto tangkap layar dari Live Facebook remaja yang tidak diketahui namanya itu.

Putus cinta, seorang remaja nekad Live Facebook sambil menenggak sampo hingga mulut berbusa. (Facebook/Viralkan Ajer)

Keempat foto itu menampilkan remaja tersebut sedang menangis, meminum sampo, dan tampak busa keluar dari mulutnya.

Unggahan itu diikuti dengan caption "Karena putus cinta..sanggup dia minum shampoo. Kesian betul."

Halaman Facebook lain bernama Almira juga mengunggah video minum sampo yang dilakukan remaja itu.

Sebenarnya, sampo tidak benar-benar membunuh seseorang, kecuali jika di dalamnya ditambahkan cairan kimia berbahaya lainnya.

Namun, seseorang yang meminum sampo mungkin akan mengalami diare tanpa henti.

Beberapa warganet memberikan komentar atas video tersebut.

Beberapa di antaranya prihatin atas apa yang menimpa remaja itu.

Ada pula yang justru memberikan komentar negatif terhadapnya.

"Girl, please don't harm yourself. Wake up, stay strong. Life never easy but u may choose your path.. be a successful women, make over your self, made your mind!!!"

"Hei, jangan membahayakan dirimu sendiri. Bangkit dan kuatlah. Hidup memang tidak mudah, tetapi kamu harus memilih mana jalan terbaik. Jadilah wanita sukses, ubah dirimu, ubah pikiranmu!", tulis akun bernama Ysof Hjar.

"Hidup mu sia2 jikalau benar mati minum sampoo ... Kasihan ortunya yang ngerawat dari bayi ,dah dewasa ny GK cukup akal hanya gara2 laki2 yg belum tentu nuntun dia ke surga ..." tulis akun bernama Suzye.

Sayangnya, sebagian besar komentar lain justru meremehkan tindakan remaja tersebut.

Bahkan, ada beberapa yang menyarankan untuk meminum zat kimia yang dapat menyebabkan kematian.

Padahal, komentar semacam itu termasuk dalam kejahatan menghasut anak usia di bawah 18 tahun untuk bunuh diri.

Tindak kejahatan di dunia maya ini diatur dalam hukum Indonesia, yakni Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP) Pasal 305.

Pasal 305 KUHP berbunyi, "Barang siapa menempatkan anak yang umurnya belum tujuh tahun untuk ditemukan atau meninggalkan anak itu dengan maksud untuk melepaskan diri daripadanya, diancam dengan pidana penjara paling lama lima tahun enam bulan."

Bahkan, menurut Pasal 306 butir (2) KUHP, jika tindakan tersebut menyebabkan kematian, pelaku akan dikenai pidana penjara paling lama sembilan tahun.

Setelah aksi nekad itu, hingga saat ini, masih belum ada kabar mengenai kondisi remaja tersebut.

Kejadian Serupa

Live Facebook sambil melakukan perbuatan nekad juga pernah terjadi di Indonesia.

Video seorang wanita menggendong anaknya diduga hendak bunuh diri beredar di media sosial.

Dilansir Tribun Video, video tersebut diunggah ulang oleh akun Facebook Yuni Rusmini, Rabu (29/8/2018).

Menurut unggahan Yuni Rusmini, wanita tersebut manayangkan siarang langsung di Facebook.

Terlihat dalam video, wanita itu berada di pinggir sungai sambil menggendong anaknya.

Wanita itu menangis dan sempat memperlihatkan wajahnya ke kamera.

Sontak apa yang dilakukan wanita tersebut menyedot perhatian warga sekitar.

Saat ditanya oleh warga, apa yang sedang dilakukannya, wanita itu menjawab hanya ingin sendiri.

Hingga di akhir video, wanita itu terdengar menangis kencang hingga beberapa orang datang menghampirinya.

Seorang ibu bertanya padanya, apa yang sedang dilakukannya dan kenapa dia menangis.

"Aku lagi pengin menyendiri," kata wanita itu sambil terisak.

Ibu tersebut kemudian meminta wanita itu untuk menjauh dari sungai.

Beberapa warga mengerubunginya dan menenangkannya.

Mereka menyuruh wanita itu untuk memikirkan anaknya.

"Jika ini yang terbaik, aku bisa apa Mungkin ini Jalan satu-satunyanya Aku iklhas ya Allah," tulis wanita tersebut saat live di Facebook, Rabu (29/8/2018), dikutip Tribunnews dari Tribun Video.

Kejadian serupa juga terjadi pada Pahinggar Indrawan.

Video Live bunuh diri yang dilakukan Pahinggar Indrawan membuat heboh pengguna media sosial melalui akun Facebooknya.

Dilansir Tribunnews, sebelum mengakhiri hidupnya, pria itu membuat dua kali siaran langsung.

Yang pertama berdurasi 1 menit 5 detik, sedangkan yang kedua berdurasi 1 jam 44 menit.

Dalam video pertama, sang pria itu sempat mengenalkan dirinya Indra.

"Halo nama gue Indra. Gue punya istri namanya Di**Febri**i Fra**en, yang notabene udah 17 tahun gue nikahin. Gue cinta mati sama dia. Ya nggak tau kenapa emang bukan jodohnya juga kali sekarang," begitu ucap pria itu mengawali video yang pertama.

Pria itupun kembali menceritakan bahwa hubungan mereka saat ini sedang dilanda masalah.

"Jadi apa ya, sekarang dia pergi. Nggak tau kemana ninggalin gw sama anak-anak. Susah juga sih gw jelasinnya gw,"

Iapun kemudian mengungkapkan niatnya untuk bunuh diri.

Saat itu ia masih merasa galau apakah benar-benar melakukan aksi nekat tersebut.

"Ya kita lihat ajalah gw berani apa enggak. Kalaupun gw berani ngelakuin hal sebenernya gw nggak berani kita lihat aja. Mungkin gw bakal share langsung, kalau enggak ya hanya buat video kenang-kenangan istri gw aja"

Selang beberapa menit setelah mengunggah siaran langsung yang pertama, ia kemudian menayangkan siaran yang lebih lama, 1 jam 44 menit.

Dalam rekaman itu terlihat pria itu telah siap dengan seutas tali yang diikatkan pada sebuah palang kayu di sebuah kamar.

Ia kemudian mengalungkan tali yang telah disimpul itu ke lehernya.

Kembali pria itu melambaikan tangan, kemudian menitip pesan untuk istrinya untuk menjaga anak-anaknya.

Setelah menitipkan pesan terakhirnya, pria itupun mengakhiri hidupnya.

Siaran langsung itupun dengan cepat memancing perhatian netizen.

Sejak disiarkan pada Jumat (17/3/2017) pukul 09.22, video itu telah ditonton lebih 57 ribu kali.

Banyak netizen menyayangkan aksi pria tersebut, ada juga yang mendoakan.

Sejumlah netizen sempat curiga dengan adegan video tersebut yang dinilai setingan karena terdapat beberapa hal yang dinilai janggal.

Di antaranya adalah simpul yang berada di depan. Kemudian tali yang dinilai terlalu rendah, ditambah sejumlah gerakan pada pertengahan dan akhir video.

Namun kematian pria itu tampaknya telah terkonfirmasi.

Kepala Subbagian Hubungan Masyarakat Polres Jakarta Selatan Kompol Purwanta mengatakan, pria beridentitas Pahinggar Indrawan tewas sekitar pukul 13.30 WIB, Jumat (17/3/2017).

(Tribunnews.com/Citra Agusta Putri Anastasia/Wahid NurdinTribun Video/Vika Widiastuti)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini