Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, BANGKOK - Sebelum menghadiri KTT ke-35 ASEAN di Impact Arena, Presiden Jokowi Joko Widodo (Jokowi) mengadakan pertemuan bilateral dengan Presiden FIFA Gianni Infantino di The Boardroom Hotel Grand Hyatt Erawan, Bangkok, Sabtu (2/11/2019).
Dalam pertemuan itu, Jokowi menyampaikan sepak bola merupakan olahraga paling populer di Indonesia dan kini terdapat 1679 klub sepak bola nasional di Indonesia.
Candaan sohibul ke Surya Paloh: Kalau PKS-NasDem Bersatu, Hampir 20 Persen
Bahkan 77 persen rakyat Indonesia cinta sepak bola dan menempatkan Indonesia sebagai negara pecinta sepak bola nomor 2 di dunia.
“Sepak bola adalah sarana memperkuat rasa kesatuan dan kebangsaan rakyat Indonesia. Prestasi dalam sepak bola Indonesia selalu menjadi kebanggaan seluruh rakyat Indonesia,” kata Jokowi.
Sementara Presiden FIFA Gianni Infantino menyampaikan sepak bola bukan hanya sekadar olah raga. Tapi juga memberikan edukasi, tentang kehidupan, dan juga bagaimana belajar memberikan respek.
Tidak lupa Gianni Infantino turut menyampaikan bahwa FIFA telah menunjuk Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20.
“Tentunya kami yakin Indonesia sebagai negara besar dengan 267 juga penduduk, dapat menjadi tuan rumah yang baik. Apalagi didukung oleh 200 juta fans sepakbola ini penting bagi kami,” tutur Gianni Infantino.
Atas penunjukan itu, Presiden Jokowi menyampaikan apresiasi kepada FIFA yang telah menunjuk Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 pada tahun 2021.
“Saya ucapkan terima kasih atas kepercayaan menjadi penyelenggara Piala Dunia U-20 pada tahun 2021,” singkat Presiden Jokowi.
Penagihan Langsung Iuran BPJS Yang Menunggak, BPJS Watch: Seperti Debt Collector Saja
Dalam kesempatan itu, Jokowi turut menyampaikan Pemerintah dengan PSSI sudah mulai melakukan sejumlah persiapan.
“Kami akan bekerja keras menjamin Piala Dunia U-20 di Indonesia berlangsung sukses dan lancar. Kami telah memiliki pengalaman dalam menyelenggarakan Asian Games dan juga Asian Para Games 2018,” ungkap Jokowi.