Baca tanpa iklan
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Polisi akhirnya menemukan foto wajah tersangka kasus pembunuhan terhadap pacarnya sendiri.
Korban ditusuk Jumat (15/11/2019) jam 20.22 di tangga naik menuju klub tempat kerjanya sehingga meninggal dunia.
"Pria tersangka Ryosuke Saito (25) dari Kota Ageo Saitama diketahui menusuk wanita usia 20 tahun, Yuzuki Ishizawa Jumat lalu. Rekaman wajahnya berhasil diperoleh dari berbagai CCTV di dekat stasiun kereta api Niigata dan CCTV sebuah mobil taksi," kata sumber Tribunnews.com, Senin (18/11/2019).
Jumat malam itu ketika hujan sekitar jam 20.55, Ishizawa yang berjalan menuju tempat kerjanya di Chuoku Niigata membawa payung transparan.
Baca: Tanpa Diet Menyiksa, Ternyata Begini 6 Kebiasaan Makan Wanita Jepang, Badan Tetap Langsing
Baca: Kelakuan Reino Barack Saat di Restoran Mewahnya Bikin Syahrini Bete & Beri Julukan Ini untuk Suami
Tiba-tiba dia ditusuk seorang lelaki yang hanya berlangsung beberapa detik saja lalu terlihat pelaku kabur menuju Stasiun Niigata.
Peristiwa ini terekam dari kamera CCTV mobil taksi yang kebetulan berada di lokasi kejadian.
Polisi segera menyebarkan foto tersebut Sabtu lalu dan Minggu pagi ibu Saito yang melihat foto di televisi melapor ke polisi di Ageo mengakui akhir-akhir ini anaknya memang ribut dengan seorang wanita yang diketahui sebagai pacarnya.
Sore hari tanggal 17 November 2019, kamar apartemen Saito di Kota Fujisawa, Perfektur Kanagawa digerebek polisi namun tak menemukan tersangka.
Baca: Artis Jepang Erika Tertangkap Miliki Narkoba, Kerugian Perusahaan Periklanan Ditaksir 500 Juta Yen
Baca: Sudah 50 Tahun Aktif Berfilateli, Mengumpulkan Prangko Bentuk Lain dari Menabung
Dalam kasus ini, polisi telah merilis gambar tersangka Saito pada hari kejadian yang terlihat dalam kamera keamanan.
Menurut polisi, tersangka Saito berada di sekitar pintu ke luar Stasiun JR Niigata sebelum insiden itu, dan dia mengenakan tas bahu berwarna krem dalam mantel setengah abu-abu yang sama seperti ketika dia melarikan diri.
Dia saat itu mengenakan celana hitam dengan tinggi sekitar 177 cm.
Polisi meminta informasi dari masyarakat dengan menyebarkan fotonya ke berbagai media dan terus menyelidiki keberadaan Saito yang hingga Senin (18/11/2019) pagi belum tertangkap.